Bondowoso, 6 November 2025 — SMK NU 03 Bondowoso kembali menorehkan prestasi membanggakan di tingkat kabupaten. Kali ini, sekolah yang dikenal aktif dalam kegiatan pendidikan karakter ini dipercaya mewakili MKKS SMK Swasta Kabupaten Bondowoso dalam kegiatan Sosialisasi Pendidikan Anti Kekerasan dalam Sekolah SMK Tahun 2025 yang diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur.

Kegiatan ini berlangsung selama dua hari, Rabu–Kamis, 5–6 November 2025, bertempat di Hotel Batusuki - Kota Batu, dan dihadiri oleh perwakilan SMK dari berbagai kabupaten/kota se-Jawa Timur. SMK NU 03 Bondowoso mengirimkan dua delegasi utama, yaitu Ibu Adhita Putri Ayunantha, S.Pd selaku Wakil Kepala Sekolah bidang Kesiswaan, serta Anis Kurniawati, Ketua OSIS SMK NU 03 Bondowoso.

Kehadiran mereka dalam forum penting ini menjadi bukti nyata komitmen SMK NU 03 Bondowoso dalam menciptakan lingkungan sekolah yang aman, nyaman, dan bebas dari segala bentuk kekerasan. Dalam kegiatan tersebut, para peserta mendapatkan pembekalan mengenai strategi pencegahan kekerasan di lingkungan sekolah, penguatan peran OSIS dalam membangun budaya positif, serta pemahaman regulasi terbaru dari Kemendikbudristek terkait perlindungan peserta didik.

“Kami merasa terhormat bisa mewakili MKKS SMK Swasta Bondowoso. Ini adalah kesempatan besar untuk belajar dan membawa pulang semangat perubahan ke sekolah kami,” ujar Ibu Adhita di sela kegiatan.

Sementara itu, Anis Kurniawati menyampaikan antusiasmenya sebagai perwakilan siswa, “Saya ingin menjadi agen perubahan di lingkungan sekolah. Setelah mengikuti sosialisasi ini, saya semakin yakin bahwa peran siswa sangat penting dalam menciptakan sekolah yang ramah dan inklusif.”

Dengan partisipasi aktif dalam kegiatan ini, SMK NU 03 Bondowoso berharap dapat menjadi pelopor dalam implementasi pendidikan anti kekerasan di tingkat lokal, serta menginspirasi sekolah-sekolah lain untuk terus mengedepankan nilai-nilai kemanusiaan, empati, dan keadilan dalam proses pendidikan.